Wednesday, May 1, 2013

KOPI-Minuman Pemersatu






_________________________________________



Siapa yang tidak mengenal kopi, dalam keseharian mungkin jutaan orang menikmatinya. Kopi disukai semua tingkatan usia dari anak-anak,pemuda,dewasa ,orang tua. Kopi juga tidak mengenal strata kelas sosial,mau anda biasa-biasa saja atau sebagai orang yang kaya-raya semua sama kedudukannya di depan segelas kopi. Hebatnya lagi kopi dapat mengintegrasikan berbagai latar belakang masyarakat yang majemuk seperti di indonesia. Kenapa demikian ? lihatlah di kedai-kedai kopi dan warung kopi , mereka yang berada disana memiliki satu misi yang sama yaitu “menikmati secangkir kopi dengan waktu yang tidak terbatas” suatu misi hidup yang sempurna dan hanya dimiliki oleh pecinta kopi.

Berbicara kopi tidak terlepas dari asal usulnya yang telah sejak lama sekitar satujuta tahun yang lalu di Ethiopia. Kopi tidak mengenal batas-batas strata sosial,budaya,etnik dan semacamnya hal itu juga mungkin karena memang kopi ditakdirkan sebagai pemersatu masyarakat yang berbeda-beda. Kopi pada awal abad 15 Kedai kopi pertama di dunia dibuka di Makkah. Kedai-kedai itu dibuka untuk memanjakan diri dan berdiskusi politik sambil menikmati segelas kopi. Meski dalam penyajiannya pada masa itu kopi disajikan dengan merebus biji di dalam air. Praktik menghaluskan dan me-roasting kopi dimulai di Turki, sekitar 100 tahun kemudian.

Saya menganggap penemu kopi adalah pahlawan karena tidak hanya sebagai penemu minuman yang luar biasa nikmatnya namun juga sebagai pemersatu masyarakat  melalui kedai-kedai ,warung-warung kopi dan sebagainya. Semakin seseorang memperbanyak kunjungannnya ke kedai-kedai kopi dia akan lebih banyak mengenal orang disekitarnya atau orang yang kebetulan mampir ke tempat yang sama.



Selamat menikmati minuman-“persatuan”–KOPI.

4 comments:

  1. kalo mau bersatu, ayo lepaskan kepentingan-kepentingan pribadi, dan utarakan semua kekesalanmu dalam forum,,,,,,itu lebih baik dan lega............

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang menganggap forum itu perbaikan silahkan saja, tp bg saya itu bukan pilihan terakhir. justru diskusi di warung jalanan yang dapat menyelesaikan

      Delete
  2. kwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkw

    ReplyDelete